Nina Krisna Ramdhani: Memaknai Kata “Merdeka” Sudah Satu Masalah Tersendiri Bagi Guru
Mendiskusikan Merdeka Belajar sangat bermanfaat untuk para guru.
Abdullah Taruna
Menurut Pegiat Pendidikan Nina Krisna Ramdhani, ada dua
temuan di kalangan para guru saat ditanya tentang makna konsep Merdeka Belajar:
Pertama mereka memiliki persepsi yang beragam, dan kedua, tidak memahami sama
sekali.
"Fakta di lapangan guru-guru menerjemahkan istilah
merdeka-nya saja banyak persepsi, " kata Nina Krisna Ramdhani, Kandidat
Doktor Manajemen Pendidikan dari Program Pascasarjana Universitas Pakuan Bogor.
Menemukan aneka persepsi tentang Merdeka Belajar di kalangan
guru, tidak membuat Nina kemudahan bosan membahas kebijakan Mendikbud Nadiem
Makarim itu. Sebaliknya Nina memandang permasalahan tersebut perlu dibahas di
forum diskusi. Itu sebabnya Nina
bersedia ketika diundang menjadi narasumber diskusi bertema
""Persoalan Guru Dalam Merdeka Belajar" di Forum Diskusi
Pedagogik Ikatan Alumni Universitas Negeri Jakarta (UNJ).
"Merdeka Belajar adalah istilah "baru" dari
menteri baru, yang masih punya semangat baru, " ujar Nina.
Founder dan CEO Pendidik Indonesia Penggerak Perubahan
(PIPP) Training Teacher ini juga menemukan adanya para guru yang sama sekal
tidak tahu tentang makna "Merdeka Belajar".
"Maka mengartikan Merdeka Belajar saja terbata-bata.
Mengangkat apa arti merdeka saja sudah satu masalah bagi guru, " kata
Nina.
Persoalan guru tersebut, tambah Nina, muncul karena guru
"terjajah". "Guru terlalu lama berada dalam keadaan terjajah,
" kata Nina.
Rencananya Forum Diskusi Pedagogik IKA UNJ akan membahas
topik tersebut dalam diskusi daring melalui aplikasi google meet pada Rabu, 15
April 2020, dari pukul 13:00 WIB s.d.
pukul 15:30 WIB.
Nina Krisna Ramdhani, S.Pd., M.M., adalah salah satu dari
tiga orang narasumber yang dihadirkan oleh FDP IKA UNJ. Kedua pembicara
lainnya, Satriwan Salim, S.Pd., M.Si.,
dan Dosen Bahasa Perancis UNJ Jimmy Philip Paat, D.E.A.
Senada dengan Nina, FDP IKA UNJ berharap diskusi
"Persoalan Guru Dalam Merdeka Belajar" bisa menjadi media diseminasi
terus - menerus tentang hakikat Merdeka Belajar untuk memerdekakan guru dan
peserta didik.
Panitia mengundang para guru, dosen dan semua yang berminat,
serta ingin mendalami pedagogik untuk mengikuti diskusi tanpa dipungut biaya.
Cara Menjadi Peserta
Untuk calon peserta yang belum terbiasa mengikut diskusi
daring melalui aplikasi google meet, tidak perlu khawatir. Silahkan ikuti tips
berikut ini:
1. Peserta diskusi mendaftarkan diri dan menyerahkan alamat
gmail kepada narahubung (sdr. Indra Gunawan, WA:+62 812-9590-1863)
2. Pada saat waktu diskusi, peserta memastikan memakai salah
satu perangkat (hp/laptop), dan memastikan ketersediaan internet (kuota/wifi)
dengan baik.
3. Setelah memastikan perangkat yang akan dipakai, ikuti
petunjuk berikut:
A. Jika peserta memakai HP, pastikan aplikasi Hangout Meet
(google) sudah terinstal. Jika sudah terinstal, kemudian aplikasi sudah
terbuka, cukup masukan link meeting url
yang dikirim narahubung ke akun
gmail masing-masing peserta. Langkah tersebut akan menghubungkan peserta ke dalam diskusi daring FDP IKA UNJ.
B. Jika peserta menggunakan leptop, peserta dapat membuka
chrome dan kemudian meng-copy paste link meeting url.
Selamat menginstal aplikasi google meet dan memasukkan link meeting url yang dikirim
narahubung.